#BLOGTALK PART 1: Behind The Scene
5:23 PMAssalamualaikum, and welcome to #BlogTalk!
Setelah mulai kembali aktif blogging, saya juga jadi mulai rajin blogwalking ke beberapa blogger untuk mencari inspirasi demi menjadikan blog ini lebih baik lagi (serius banget ya). Pokoknya sekarang sedikit-sedikit mulai belajar jadi blogger (beneran), mulai dari layout blog sampai konten tulisan harus semakin bermutu & berkualitas!
Semangat blogging semakin bertambah saat membaca postingan blogger lainnya tentang teknis blogging. Setiap baca postingan tentang teknis blogging, pasti langsung komentar dalam hati "Ooh.. gitu ternyata caranya. Ternyata blog saya masih cupu banget ya". Bukan membuat saya semakin minder sama blog sendiri, tapi justru jadi makin semangat untuk mengembangkan blog ini jadi lebih baik lagi. Beberapa blogger yang saya kenal yang lebih dahulu menulis tentang blogging di antaranya adalah kak Ola & mba Nita --- silakan cek blog mereka juga :)
Nah, semua hal di atas akhirnya membuat saya juga terpacu untuk menulis tentang blogging yang tentunya berdasarkan pengalaman & pandangan saya. Karena itulah saya ingin mencoba untuk memulai suatu rubrik blog post baru, yaitu #BlogTalk. Nantinya insya Allah akan terbagi ke dalam beberapa bagian. Dan yang akan saya sharing pada bagian pertama adalah Behind The Scene. Sebelumnya silakan baca juga tulisan saya tentang kisah dibalik pembuatan & nama blog IndahRP.
So, here they are behind the scene of www.indahrp.com
* * * * * * * * * *
Laptop: A blogger's best friend
Sekarang ini sudah ada aplikasi mobile untuk platform blogspot maupun wordpress yang tersedia di smartphone atau tablet, tapi kalo saya pribadi masih menganggap laptop (atau PC) sebagai sahabat dalam blogging. Kenapa? Blogging di laptop lebih nyaman & leluasa ketika menulis hingga editting foto sekaligus. Walaupun sebenarnya pada aplikasi mobile pun juga bisa melakukan hal yang sama, tapi untuk saya pribadi lebih "bebas" ketika upload tulisan maupun mengubah layout blog melalui laptop. Selain itu juga untuk mengetahui apakah blog post atau layout yang saya buat sudah ideal dalam tampilan web.
Nah, kalau saya udah siap di depan laptop untuk blogging bisa menghabiskan waktu lama atau bahkan seharian (kalau lagi niat banget) --- tapi tetap ga lupa ibadah wajib, makan minum, & tidur insyaAllah. Kenapa bisa lama banget? Akan saya ceritakan pada penjelasan selanjutnya :)
Nah, kalau saya udah siap di depan laptop untuk blogging bisa menghabiskan waktu lama atau bahkan seharian (kalau lagi niat banget) --- tapi tetap ga lupa ibadah wajib, makan minum, & tidur insyaAllah. Kenapa bisa lama banget? Akan saya ceritakan pada penjelasan selanjutnya :)
laptop menjadi salah satu gadget utama saya dalam blogging (foto: berbagai sumber) |
Take (a lot of) your time for editing photos
Nah, ini dia salah satu hal yang membuat saya bisa betah berlama-lama di depan laptop untuk blogging --- edit foto! Buat beberapa orang mungkin mengedit foto terlihat simpel & biasa saja, tapi buat saya tentu tidak. Dalam blog saya, foto merupakan salah satu komponen penting selain tulisan & layout blog agar para pembaca tidak bosan saat melihat blog post tersebut. Beberapa blogger mungkin ada yang lebih fokus dalam tulisan, sehingga konten foto dinilai tidak begitu penting. Tidak ada salahnya juga, karena gaya menulis setiap orang tentu berbeda-beda.
Lalu mengapa untuk mengedit foto bisa lama sekali? Karena jujur saya saya sedikit perfeksionis hehe, lagi-lagi untuk menunjang tampilan blog agar lebih menarik. Biasanya saya mengedit foto untuk mempertajam warna, kontras, maupun pencahayaan atau terkadang saya menambahkan beberapa efek shadow atau lighting. Aplikasi yang sering saya gunakan adalah Photoshop yang ada di laptop atau dari beberapa aplikasi di smartphone.
perbandingan editan foto: aplikasi pada smartphone (kiri) & photoshop (kanan) |
Dalam penulisan suatu blog post, saya lebih sering upload foto-foto terlebih dahulu lalu menyimpannya dalam draft kemudian baru mulai menulis. Sehingga sering punya mind-set "yang penting ada foto dulu sebanyak-banyaknya untuk bahan blog, tulisannya tentang apa dipikirkan kemudian". Ada juga beberapa blog post yang sudah saya buat kerangka tulisannya terlebih dahulu berupa poin-poin penting, namun tetap tahap selanjutnya saya akan memasukkan foto atau gambar (jangan lupa sertakan sumber bila bukan hasil foto atau karya sendiri).
Preview, preview, and preview!
Saya banyak sekali melakukan preview dari tulisan yang akan saya publish, bisa hingga puluhan kali. Mulai dari upload foto atau gambar kemudian menyesuaikan posisi & besar gambar, pasti akan saya preview beberapa kali. Setiap selesai menulis satu paragraf, biasanya juga akan langsung saya preview. Semakin banyak preview suatu blog post, maka akan semakin sedikit pula kemungkinan kesalahan pengetikan atau pemilihan kata. Karena itulah hal ini juga cukup memakan waktu saya dalam proses publish suatu blog post.
sumber foto di sini |
P.S:
Saya sendiri sebenarnya paling nyaman & terbiasa menulis suatu blog post langsung di blog pada saat itu juga. Tetapi ternyata ada kelemahan dari cara menulis seperti ini, hal ini baru saya sadari & alami beberapa hari yang lalu.
Kelemahannya adalah kita tidak memiliki back-up tulisan di tempat lain (misalnya pada notes di laptop atau smartphone). Sehingga ketika tulisan yang sudah siap publish atau bahkan sudah di-publish secara tidak sengaja terhapus, maka hilang sudah semuanya.
Dengan kata lain, harus mengulang menulis & upload foto atau gambar dari awal lagi. Ini menjadi pengalaman yang paling menyedihkan & menyesakkan selama blogging. Tapi tetap saja, saya masih lebih suka menulis langsung di blog seperti saat saya menulis blog post ini.
* * * * * * * * * *
Nah, sampai disini sedikit sharing saya dalam #BlogTalk part one: Behind The Scene.
Semoga bermanfaat & sampai jumpa pada #BlogTalk berikutnya!
Salaam,
IndahRP
behind the scene dari blog post ini |
12 comments
Waw... Aku dimention, haha,,,
ReplyDeleteTtg poin terakhir ada alasan lain knp bagusnya gak lsg ngetik di dashboard.. Saat kita nulis aslinya proses kreatif, editing proses yg menggunakan logika... Klo kita edit saat itu juga (banyak preview) bs bikin proses kreatif terhambat.. :D
Iya bisa juga gitu sih.. Tapi kalo aku pribadi tetep ga bikin proses kreatif jadi terhambat sama logika walaupun langsung nulis di dashboard & banyak preview :D karena saat aku nulis arus mikir & kreatifnya tetap lancar, preview-nya cuma buat koreksi typo atau kesesuaian kata tanpa menghilangkan esensi dari isi tulisannya :) *IMHO*
DeleteKalo saya udah punya format HTML tertentu dalam bentuk template, jadi langsung nulis di dashboard juga gak masalah soalnya formatting-nya udah ada & tinggal nulis konten & masukin foto aja. Hehe...
ReplyDeleteDan saya setuju sama taking a lot of pictures! Saya selalu memastikan tiap postingan ada gambarnya soalnya kalo enggak jadinya keliatan jelek di feed Bloglovin' (fokus follower saya di situ). Dan ya, gambar-gambarnya memang sebaiknya diedit dulu.
Dara | Hola Darla | @DarlaOct
iya buat yang lebih concern ke tampilan blog, punya banyak foto yang menarik bisa bikin postingan blog ga membosankan :)
DeletePreview preview and preview ––> bener banget ndaaaaah!!!! ah seru kamu ikutan nulis ini... ditunggu kisah selanjutnya \:D/
ReplyDeleteiyaaa aku mah orangnya gitu, kalo preview bisa berkali-kali ga bosen-bosen :D
Deleteditunggu yaa kisah selanjutnya cuap-cuap amatir saya soal blogging hahahaha
Indah niat banget yak, tapi emang worth it sih ya kalau dikonsep. Perfeksionis emang kadang perlu supaya postingan kita berkualitas ;)
ReplyDeletehehehe berusaha untuk niat biar makin banyak yang tertarik buat baca blognya, lebih bagus lagi bisa jadi bermanfaat atau menginspirasi juga. makanya diniat-niatin :)
DeleteSelalu syukaaa amat postingan kece dari muslimah kece :)
ReplyDeleteAlhamdulillah.. makasih mba udah suka sama postingannya.. Kalo yang nulis sih masih bukan apa-apa :)
DeleteAku jugaaaa sering banget klik "Preview" hahahaha... Demi hasrat pingin rapi blogpost-nya :D Tapi teteup habis dipublish pun pas dibaca lagi masih ada salah tulisan / tanda baca :)))
ReplyDeleteiyaaa walau udah banyak preview, pas di publish tetep ada aja yg salah jadi diedit lagi :D
Delete